Nama marga: Xia
Pinyin: Xià
Hanzi (Simplified): 夏
Hanzi (Traditional): 夏
Penulisan lain:
– Ha (Kanton)
– Hsia

Pada masa Tiongkok kuno, Si Wenming (姒文命) terpilih sebagai pemimpin federasi dari berbagai suku di Tiongkok. Si Wenming (姒文命) bergelar Yu Agung, Da Yu (大禹). Da Yu (大禹) dikenal juga sebagai Kaisar Yu (禹帝).

Anak Da Yu (大禹) yang bernama Si Qi (姒启) meneruskan kepemimpinan Da Yu (大禹). Berdasarkan kebiasaan pada masa itu, pemimpin dipilih dan bukan berdasarkan keturunan. Sebuah suku yang bernama Youhu (有扈) memberontak terhadap Si Qi (姒启) dan mendeklarasikan bahwa kepemimpinan Si Qi (姒启) tidak sah. Si Qi (姒启) menyerang Youhu (有扈). Suku Youhu (有扈) berhasil dikalahkan dan pemimpin suku Youhu (有扈) terbunuh dalam pertempuran.

Si Qi (姒启) kemudian mengubah peraturan suksesi dan mendeklarasikan bahwa kepemimpinan adalah berdasarkan keturunan, dari ayah ke anak laki-laki. Si Qi (姒启) memproklamasikan bahwa dia adalah pemimpin dari kerajaannya, yang dinamakan Dinasti Xia (夏朝).

Penguasa terakhir Dinasti Xia, Jie (桀), adalah seorang penguasa yang kejam dan hanya tahu bersenang-senang tanpa peduli kehidupan rakyat. Sementara itu, Tang (汤) dari Shang memperlakukan rakyatnya dengan baik. Shang adalah sebuah kerajaan dari banyak kerajaan dibawah kekuasaan Dinasti Xia. Tang (汤) kemudian menggulingkan Dinasti Xia dan mendirikan Dinasti Shang (商朝).

Di Xin (帝辛), yang dikenal juga sebagai Zhou Wang (纣王), adalah penguasa terakhir Dinasti Shang (商朝) yang kejam. Dinasti Shang digulingkan oleh Ji Fa (姬发), sehingga kemudian berdiri Dinasti Zhou. Ji Fa (姬发) bergelar Zhou Wu Wang (周武王).

Keturunan Kaisar Yu, Da Yu (大禹), yang bernama Dong Lougong (东楼公) banyak berjasa dengan membantu Zhou Wu Wang (周武王) menggulingkan Dinasti Shang. Zhou Wu Wang (周武王) memberikan anugerah gelar Bo (伯) dan wilayah kekuasaan sebuah daerah yang bernama Qi (杞) kepada Dong Lougong (东楼公). Dong Lougong (东楼公) mengubah nama daerah Qi (杞) menjadi Negara Qi (杞国). Keturunan Dong Lougong (东楼公) mewarisi gelar Bo (伯) dan menjadi penguasa Negara Qi (杞国). Pada masa Negara-Negara Berperang, Negara Qi (杞国) ditundukkan oleh Negara Chu (楚国).

Penguasa Negara Chu (楚国) yang menundukkan Negara Qi (杞国) adalah Xiong Zhang (熊章), sedangkan penguasa Negara Qi (杞国) pada waktu itu adalah Qi Jianbo (杞简伯). Setelah Negara Qi (杞国) tiada, adik Qi Jianbo (杞简伯) yang bernama Tuo (佗) melarikan diri ke Negara Lu (鲁国).

Penguasa Negara Lu (鲁国) yang bernama Ji Ning (姬宁) mengetahui bahwa Tuo (佗) adalah keturunan Kaisar Yu, Da Yu (大禹), sehingga Tuo (佗) diangkat sebagai penguasa sebuah daerah. Untuk mengingat asal usulnya, Tuo (佗) mengadopsi Xia (夏) sebagai nama marga.

Beberapa tokoh terkenal bermarga Xia (夏) adalah:

• Xia Gui (夏圭), pelukis pada masa Dinasti Song.
• Xia Chang (夏昶), pelukis dan pejabat pada masa Dinasti Ming.
• Xia Wanchun (夏完淳), penyair patriotik pada masa akhir Dinasti Ming.
• Xia Mian Zun (夏丏尊), pendidik dan penulis buku pada masa Republik Tiongkok.
• Xia Yan (夏衍), penulis drama dan pejabat pada masa Republik Tiongkok dan Republik Rakyat Tiongkok.