Sudah sejak lama, bangsa Tiongkok telah mengetahui cara untuk mengendalikan hama dengan mempergunakan musuh alami mereka. Beberapa abad kemudian, cara ini baru dikenal di Dunia Barat.
Pohon jeruk mudah terkena serangan ulat dan hama lainnya.
Petani Tiongkok kuno mengetahui adanya sejenis semut pemakan serangga yang menjadi musuh alami hama-hama pohon jeruk tersebut.
Maka mereka meletakkan semut-semut pemakan serangga tersebut pada pohon jeruk. Agar semut-semut mudah berpindah dari satu pohon ke pohon lainnya, maka mereka menghubungkan pohon yang satu dengan pohon lainnya dengan batang bambu.
Cara ini masih dipergunakan hingga saat ini.