Makna Ajaran Yang Mulia

Musium Shanxi Tiongkok - 275

一部经典,无论你讲得再好,只要你不去做,就永远也体验不到、也验证不了这个好。

Yī bù jīngdiǎn, wúlùn nǐ jiǎng dé zài hǎo, zhǐyào nǐ bù qù zuò, jiù yǒngyuǎn yě tǐyàn bù dào, yě yànzhèng bùliǎo zhège hǎo.

Sesuatu ajaran yang mulia, bagaimanapun bagusnya anda membicarakannya, sepanjang anda tidak bisa melaksanakannya, maka selamanya tidak akan merasakan makna sebenarnya, juga tidak akan bisa membuktikan kebaikan itu.… Baca selengkapnya >>

Ketika Direpotkan Memiliki Makna Mendalam

Orang Tiongkok Kuno

Orang Tiongkok Kuno

當孩子不麻煩您的時候,可能己長大成人遠離您了;
Ketika anak-anak tidak merepotkan anda lagi, mungkin ia sudah dewasa dan menjauh darimu

當父母不麻煩您的時候,可能己不在人世了;
Ketika orang tua tidak merepotkan anda lagi, mungkin mereka sudah tidak berada didunia lagi

當愛人不麻煩您的時候,可能已去麻煩別人了;
Ketika kekasih tidak merepotkan anda lagi, mungkin ia sedang merepotkan orang lain

當朋友不麻煩您的時候,可能已經有隔閡有芥蒂了!… Baca selengkapnya >>

Langit Akan Runtuh

Oleh: Lie Zi

Pada jaman dahulu ada seorang yang berasal dari Qi, yang sangat gelisah bahwa langit akan runtuh dan bumi akan tenggelam.

Seorang teman yang mencemaskan kegelisahannya, datang menenangkan dia.

Dia mengatakan kepada orang itu, “Langit hanyalah berisi udara. Seperti saat kamu menghirup dan menghembuskan nafas, dan menghembuskan udara ke langit sepanjang hari, maka tidak ada alasan kamu takut langit akan runtuh”.… Baca selengkapnya >>

Kawan atau Lawan

Oleh: Han Fei Zi

Ketika Zhonghang Wenzi dari negara bagian Jun menjadi buronan, ia melewati beberapa daerah.

“Hakim daerah ini adalah teman lamamu”, kata teman Wenzi. “Kenapa kamu tidak berhenti dan beristirahat sebentar sementara menunggu iring-iringan lain di belakang kita?”

“Pada saat saya menyukai musik”, jawab Wenzi, “hakim itu memberikan sebuah qin (sebuah peralatan musik unik dari Tiongkok) yang bagus.… Baca selengkapnya >>

Seekor Kelinci Cerdik Harus Memiliki Tiga Lubang

Pada masa Negara-Negara Berperang, Perdana Menteri Meng Changjun (孟尝君), dari negara Qi, menopang hidup banyak orang di rumahnya. Salah satunya bernama Feng Xuan (冯谖).

Suatu hari, Feng Xuan dikirim untuk mengumpulkan apa yang menjadi hutang dari para petani kepada pemilik tanah, Meng Changjun.… Baca selengkapnya >>