
人生有度,过则为灾,
做人不必刻意,做事不求完美。
功不求盈,业不求满,
花看半开时,酒饮微醉处。
Ren sheng you du, guo ze wei zai,
Zuo ren bu bi ke yi, zuo shi bu qiu wan mei.
Gong bu qiu ying, ye bu qiu man,
Hua kan ban kai shi, jiu yin wei zui chu.… Baca selengkapnya >>
人生有度,过则为灾,
做人不必刻意,做事不求完美。
功不求盈,业不求满,
花看半开时,酒饮微醉处。
Ren sheng you du, guo ze wei zai,
Zuo ren bu bi ke yi, zuo shi bu qiu wan mei.
Gong bu qiu ying, ye bu qiu man,
Hua kan ban kai shi, jiu yin wei zui chu.… Baca selengkapnya >>
Delapan kalimat di bawah ini, semuanya adalah intisari kehidupan:
1. Orang yang tidak tahu menghargai sesuatu, biarpun diberi gunung emas pun tidak akan bisa merasakan kebahagiaan.
2. Orang yang tidak bisa toleransi, seberapa banyak teman pun, akhirnya semua akan meninggalkannya.
非学无以广才,非志无以成学。
Tidak rajin belajar tidak dapat meraih ilmu tinggi dan meningkatkan kemampuan, tidak punya cita-cita dan ketekadan tidak bisa sukses dalam menuntut ilmu dan mengusai ketrampilan sejati.
大人不记小人过。
Orang bijak dan berkedudukan tinggi tidak terus mengingat kesalahan bawahan / orang biasa.… Baca selengkapnya >>
Pada mulanya, Liu Pin adalah seorang pejabat ibukota. Tetapi kemudian ia dipindahkan menjadi seorang kepala daerah di sebuah pedalaman Tiongkok sebelah barat daya, yang mana pada masa Dinasti Tang pemindahan tugas ke pedalaman adalah sebuah bentuk pembuangan yang sudah umum.
Didekat tempat kerja Liu Pin yang baru, terdapat seorang siswa muda yang berasal dari keluarga polisi.… Baca selengkapnya >>