Situs Arkeologi Han Gu Guan (函谷关)

Di Gerbang Han Gu Guan (函谷关) inilah Jenderal Yin Xi (尹喜) mengetahui akan ada orang bijak yang bakal lewat gerbang tersebut dan Jenderal Yin Xi menyambut kedatangan Laozi (老子) di Gerbang Han Gu Guan.

Patung Laozi di Han Gu Guan (函谷关).
(Foto: Travel China)

Dan kemudian memohon pada Laozi, agar mau memberikan nasehat-nasehat dalam bentuk tulisan padanya sebelum meninggalkan gerbang tersebut menuju barat. Dan disinilah Nabi Laozi menuliskan kitab Dao De Jing (Simplified: 道德经, Traditional: 道德經) yang berisi 5000 kata dan 81 bab.

Han Gu Guan (函谷关).
(Foto: Travel China)

Han Gu Guan adalah celah yang memisahkan bagian atas Sungai Kuning dan lembah Wei, tempat lahir peradaban Tiongkok dan ibu kota lamanya Xi’an, dari Dataran Tiongkok Utara yang subur. Han Gu Guan adalah tempat banyak pertempuran selama masa Negara-Negara Berperang dan era kekaisaran awal, ketika itu adalah titik penyangga yang melindungi Qin, Guanzhong, atau Luoyang dari serangan luar. Hari ini, Han Gu Guan mengacu pada dua lokasi: pertama, ke taman museum termasuk rekonstruksi gerbang di daerah Lingbao, kota Sanmenxia, ​​Henan dan kedua, ke situs arkeologi gerbang di daerah Xin’an, kota Luoyang, Henan.

Han Gu Guan (函谷关).
(Foto: Travel China)

Negara Qin membentengi Han Gu Guan sebagai perbatasan timurnya, melindungi akses ke tanah air mereka dari tentara negara-negara lainnya yang sedang bersaing untuk menggantikan Zhou. Han Gu Guan memiliki fungsi melindungi daerah Guanzhong di Qin dan masa Han Barat. Di masa Han Timur yang menggantikan Dinasti Xin dari Wang Mang, bentengnya melindungi ibu kota Luoyang ke arah lain, mencegah serangan yang datang dari barat dan barat laut.

Han Gu Guan (函谷关).
(Foto: Travel China)

Setelah jatuhnya Han dan kebangkitan Tiga Kerajaan, Han Gu Guan kehilangan sebagian besar kepentingannya karena benteng utama bergerak sedikit ke barat ke Tong Guan (Simplified: 潼关, Traditional: 潼關).