Nama marga: Xiao
Pinyin: Xiào
Hanzi (Simplified): 肖
Hanzi (Traditional): 肖
Penulisan lain:
– Ciu (Kanton)
– Seu (Hakka)
– Siao (Teochiu & Peng Im)
– Siau (Hokkian)
– Sieu (Min Dong)
– Siou (Teochiu & Peng Im)
– Xiau (Meixian & Kanton)
Nama marga Xiao (肖) sangat langka, dan jarang tercatat dalam buku-buku sejarah, bahkan tidak tercatat dalam “Seratus Nama Keluarga” di Dinasti Song dan “Seribu Nama Keluarga” di Dinasti Ming.
Nama marga Xiao (肖) muncul untuk pertama kalinya, termasuk Xiao Anguo dan Xiao Shao, pada masa Dinasti Han. Kemudian tercatat Xiao Jing pada masa Dinasti Ming, dan pada masa Republik Rakyat Tiongkok.
Dalam buku catatan “Sejarah Liao” dan “Sejarah Yuan” menyebutkan orang-orang dengan nama keluarga Xiao (肖), yang semuanya adalah etnis minoritas.
Adapun asal usul dari nama keluarga Xiao (肖), masih sulit diketahui.
Pada masa penyerderhaan tulisan, penyederhanaan pertama sekitar tahun 1956 dan penyederhanaan kedua sekitar tahun 1977, marga Xiao (萧) diubah menjadi Xiao (肖). Tetapi banyak juga orang dengan marga Xiao (萧) tetap tidak mau mengganti menjadi Xiao (肖).
Beberapa tokoh terkenal bermarga Xiao (肖) adalah:
- Xiao Yang (肖扬), hakim dan politis Tiongkok.
- Xiao Di (肖荻), dikenal juga sebagai Di Xiao, solois piano klasik.
- Xiao Fuxing (肖复兴), associate editor pada People’s Literature.