Nama marga: Shi
Pinyin: Shī
Hanzi (Simplified): 施
Hanzi (Traditional): 施
Penulisan lain:
– Shie
– Shek
– Si (Kanton)
Ji Chang (姬昌) adalah pemimpin klan Zhou (周). Pada saat Ji Chang (姬昌) meninggal dunia, kepemimpinan klan Zhou diteruskan oleh anak laki-lakinya yang bernama Ji Fa (姬发). Dikemudian hari Ji Fa (姬发) menggulingkan Dinasti Shang dan mendirikan Dinasti Zhou. Ji Fa (姬发) bergelar Zhou Wu Wang (周武王).
Takhta Zhou Wu Wang (周武王) diteruskan oleh anak laki-lakinya yang bernama Ji Song (姬诵), dengan gelar Zhou Cheng Wang (周成王).
Zhou Cheng Wang (周成王) memberikan anugerah gelar Adipati, Gong (公), kepada sepupunya yang bernama Ji Boqin (姬伯禽). Ji Boqin (姬伯禽) juga diangkat sebagai penguasa sebuah daerah yang bernama Lu (鲁). Daerah Lu (鲁) kemudian menjadi Negara Lu (鲁).
Pada tahun 768 SM hingga 723 SM, Negara Lu dipimpin oleh Ji Fuhuang (姬弗湟), yang mempunyai gelar resmi Lu Hui Gong (鲁惠公). Lu Hui Gong (鲁惠公) mengangkat salah seorang anaknya yang bernama Gongzi Wei (公子尾) sebagai penasihat militer dengan nama kehormatan Shi Fu (施父).
Keturunan Gongzi Wei (公子尾) kemudian mempergunakan Shi Fu (施父) menjadi nama marga sebagai tanda penghormatan. Beberapa generasi kemudian, nama marga Shi Fu (施父) dipersingkat menjadi Shi (施).
Beberapa tokoh terkenal bermarga Shi (施) adalah:
- Shi Yiguang (施夷光), yang lebih dikenal sebagai Xi Shi (西施), salah satu wanita cantik dengan julukan “Empat Kecantikan Tiongkok”, yang hidup pada masa Musim Semi dan Musim Gugur.
- Shi Zichang (施子常), murid Konfusius pada masa Musim Semi dan Musim Gugur.
- Shi Naian (施耐庵), penulis Tepi Air, salah satu dari Empat Novel Klasik Sastra Tiongkok, yang hidup pada masa Dinasti Yuan dan Dinasti Ming.